Punyarakyat.com – Pernah dengar apa itu harbolnas? Disadari atau tidak, setiap aktivitas belanja offline seperti pergi ke mall atau ke pasar kini mulai jarang dilakukan.
Alasannya tentu saja karena belanja lewat online dinilai lebih praktis, ditambah lagi pada masa pandemi yang bikin aktivitas belanja online jadi kebiasaan baru.
Ditambah lagi iming-iming diskon harbolnas (hari belanja online nasional) tiap bulannya, Nah kalian jadi pengen kepo teruskan, oh iya ngomong-ngomong soal harbolnas, sebenarnya Sejak kapan sih ada perayaan hari belanja online nasional?
Baik yuk kita kupas sejarahnya, jadi sebelum perayaan belanja online ramai di Indonesia, di negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Jepang dan Jerman sudah melangsungkan nya terlebih dahulu.
Di sana aktivitas ini disebut cyber Monday, pada saat Cyber MonDay inilah para peritel mengadakan diskon besar-besaran terutama di marketplace mereka, cyber Monday sendiri terinspirasi dari perayaan belanja Black Friday.
Black Friday identik dengan musim belanja saat perayaan natal, dimana toko-toko buka lebih lama dan berlomba dengan potongan harga setinggi-tingginya.
Istilah Black Friday sendiri konon dipopulerkan oleh kepolisian Philadelphia untuk menggambarkan kemacetan jalan akibat toko-toko yang ramai dengan orang berbelanja.
Nah tak mau ketinggalan juga, akhirnya pada 12-12-2012 di Indonesia memulai debutnya dalam perayaan hari belanja online nasional atau harbolnas yang diikuti oleh sejumlah e-commerce seperti Lazada, Zalora, Traveloka, Shopee, Tokopedia dan lain sebagainya.
