Punyarakyat.com | Cirebon – Seorang pedagang empal gentong yang mangkal di jalan pantura tepatnya di Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon, tewas tersambar petir.
Kejadian pedagang empal gentong yang tewas tersambar petir itu terjadi pada hari Sabtu, 1 April 2023 sekitar pukul 13.00 Selain pedagang empal gentong, dua orang lainnya mengalami luka berat akibat sambaran petir di tengah guyuran hujan itu.
Korban meninggal dan luka akibat sambaran petir, dibawa ke Rumah Sakit Gunung Jati Kota Cirebon untuk mendapat penanganan medis.
Dari informasi yang dihimpun, pemilik warung empal gentong yang meninggal dunia, bernama Kholifah (45) warga Blok Gondangsari Rt 13/04 Desa Panembahan Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
Korban lain yang mengalami luka berat bernama Ahmad Halim (44) warga Desa Bodesari, Blok Cengkaruk Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.
Selain itu Adi Kurniawan (33) juga mengalami luka berat merupakan warga Jl Kesambi No 86 Rt 04/04 Kelurahan Kesambi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Menurut saksi mata, tiga korban yang tersambar petir itu, sedang berada di dalam warung milik Kholifah.
Tiba-tiba sekitar pukul 13.00 WIB, warung empal gentong yang berada di depan Bank BJB Palimanan itu, tersambar petir.
Kholifah pemilik warung meninggal dunia di tempat, sedangkan dua orang lainnya mengalami luka berat akibat sambaran petir.
Video meninggalnya pedagang empal gentong tersambar petir, langsung menyebar ke berbagai media sosial.