Punyarakyat.com | Rembang – Beberapa hari lalu Desa Jatihadi Kecamatan Sumber terjadi longsor DAS Randu gunting yang disebabkan curah hujan yang tinggi. Dan pada hari Sabtu ,(14/01/2023) masyarakat desa Jatihadi adakan kerja bakti di sekitaran bantaran sungai yang terjadi longsor.
Menurut laporan BPBD Kabupaten Rembang, kondisi tanah tebing sungai DAS Randugunting yang alami longsor terjadi di tiga lokasi.
Adapun tiga lokasi tersebut yaitu longsor tanah tebing sungai di Dukuh Doyok Rt.2/Rw.2 dengan Luas 10m dengan ketinggian 7m dan panjang 30 meter. Longsor tanah tebing sungai di Dukuh Sambong Rt.2/Rw.3 dengan Luas 15m dengan ketinggian 10m dan panjang 60m. Lokasi yang ketiga berada di Dukuh Sambong Rt.1 Rw.3 dengan luas 7m dengan ketinggian 7m dan panjang 65m.
Atas kajadian longsor tersebut , jembatan yang menghubungkan Desa Jatihadi dengan Desa Sumber Agung Kecamatan Jaken Kabupaten Pati hampir roboh karena pondasi penahan longsor.
Tak hanya itu, lima rumpun dapuran bambu yang berada di lokasi tersebut ikut longsor serta lokasi tebing sungai yang alami longsor mengakibatkan rumah warga dan masjid yang jaraknya sekitar 2m-10m dinilai sangat membahayakan warga.
Kepala Koordinator Lapangan BPBD Kabupaten Rembang , Budi Sulistyawan mengatakan , Pihaknya dengan Kepala Desa Jatihadi sudah membuat laporan dan permohonan bantuan secara tertulis yang diketahui Camat Sumber kepada Bupati Rembang dan BBWS karena sungai tersebut kewenangan dari BBWS Pemali Juwana Kementerian PU serta tembusan dan sudah berkoordinasi dengan Kepala BPBD Kabupaten Rembang dan Kepala DPUTARU Kabupaten Rembang.
